Pogba Memang Terlalu Manis Untuk Mourinho

Paul Pogba bersinar lagi usai kepergian Jose Mourinho. (Foto: Clive Brunskill/Getty Images)

Jakarta - Sejak ditinggal Jose Mourinho, Paul Pogba bersinar lagi di Manchester United. Bisa jadi Pogba memang terlalu cantik untuk Mourinho.

Kedatangan Ole Gunnar Solskjaer eksklusif memberi imbas faktual bagi Manchester United. Pria asal Norwegia ini bisa membawa 'Setan Merah' meraih dua kemenangan di dua adu pertama semenjak ditunjuk sebagai manajer interim.

Setelah final pekan kemudian bisa mengalahkan Cardiff City 5-1, tuah Solskjaer di MU berlanjut ketika Boxing Day, Rabu (26/12/2018). MU sukses mengalahkan Huddersfield dengan skor 3-1 di Old Trafford.

Salah satu kunci sukses Solskjaer yaitu keberhasilannya membuat Pogba kembali bersinar. Gelandang internasional Prancis ini mengatakan penampilan yang kontras dibandingkan ketika masih dengan Mourinho.

Dalam dua adu bersama Solskjaer di Premier League, Pogba sudah terlibat dalam empat gol Setan Merah. Mantan pemain Juventus ini mengemas dua assist ketika melawan Cardiff, kemudian menjadi bintang kemenangan di adu kontra Huddersfield berkat dua golnya.

Torehan Pogba bersama The Baby-Faced Assassin tersebut sudah menyamai catatan bersama Mourinho ekspresi dominan ini. Dalam 12 partai liga ketika masih dilatih oleh The Special One, Pogba hanya terlibat dalam proses terciptanya empat gol MU yakni satu gol dan tiga assist.

Solskjaer sendiri sudah tahu potensi Pogba semenjak masih menjadi instruktur tim reserve MU. Di periode itu lah ia melihat kualitas pemain 25 tahun tersebut,

"Paul tahu ia bisa mencetak go dan membuat assist lebih banyak. Dia mencatatkan sejumlah assist pekan lalu. Dia senang sekarang," kata Solskjaer kepada BBC.